Aturan Debet Dan Kredit Dalam Akuntansi

Banyak orang beranggapan bahkan berpikir bahkan juga berpendapat akuntansi ini adalah sesuatu yang suli untuk dimengerti . Padahal di negara kita sekarang itulah salah satu lowongan yang paling banyak dibutuhkan oleh pemerintahan yaitu orang yang hali dan mahir dibidang akuntansi yang mampu berhitung dengan benar jujur, loyal, dan mempunyai kemampuan untuk memimpin dan mampu bekerja di bawah tekanan. 


Akuntansi ini sebenarnya sangat lah mudah untuk kita pahami jika kita niatkan untuk selalu memahami akuntansi ini. Jika kita mendengar kata-kata akuntansi pasti yang terdengar ke telinga kita tak lain adalah DEBET dan KREDIT kalau tidak LABA dan RUGI . Nah sekarang saya akan membahas sedikit tentang laba dan rugi ini. Laba , suatu perusahaan bisa memperoleh keuntungan atau laba yang besar ialah disbabkan dengan karyawan nya yang cerdas lagi mampu bersaing serta loyalitas kepemimpinannya yang sangat besar dan jujur. Dan jika suatu perusahaan itu rugi biasanya di sebabkan karena kinerja karyawan kurang handl atau bisa di katakatan misalna di dalam pembukuan asal jadi aja . 

Nah, seperti kita ketahui walaupun anda belum tahu :P , Akuntansi itu adalah tujuan nya memberikan informasi, Nah jika informasi yang kita sampaikan benar - benar bagus di mata pimpinan kita serta perusahaan menda[at keuntungan terus dan pembukuan yang rapi dan benar karena di akuntansi ini yang dibahas adalah mengenai pembukuan terus nya itu gan :P. Nah, di dalam pembukuan ini kita harus mengingat yang namanya aturan debet dan kredit seperti dibawah ini : 

1. Kas                 +           -
2. Piutang            +           -
3. Akumulasi        -           +
4. Peralatan         +           -
5. Hutang            -            +
6. Prive               +           -

Artinya : +(bertambah) -( berkurang ) , nah itulah sedikit tentang aturan debet dan kredit silahkan cari di www.google.com untuk mencari tahu lebih luas apa itu akuntansi .:P